Terdapatbanyak definisi menurut para ahli ternama tentang manusia namun pengertiannya definisi manusia itu sendiri bisa pahami secara bahasa bahwa manusia berasal dari kata "manu" (Sansekerta), "mens" (Latin), yang berarti berpikir, berakal budi atau makhluk ang berakal budi (mampu menguasai makhluk lain).Secara istilah manusia dapat diartikan sebuah konsep atau sebuah fakta, sebuah Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Medan18 Januari 2022 0113Halo Sachiol, kakak bantu jawab yaa. Jawaban yang benar adalah D. Berikut adalah penjelasannya. Ilmu geografi meliputi analisa gejala fisik alam dan sosial manusia, serta meliputi pula analisa penyebarannya, interelasinya, dan interaksinya dalam ruang. Dalam aspek sosial, manusia dan kehidupannya merupakan fokus utama kajian geografi, dengan memperhatikan pola persebaran manusia dalam ruang dan kaitan antara perilaku manusia dan lingkungan. Perilaku manusia tersebut juga berkaitan dengan hubungan atau interaksi sosial antarmanusia dalam kehidupannya. Jadi, unsur kehidupan manusia yang paling utama dikaji dalam studi geografi adalah unsur sosial. Oleh karena itu, pilihan jawaban yang tepat adalah D. Semoga dapat membantu yaa!
Mengapamanusia merupakan unsur manajemen yang pal LS. Lee S. 26 Mei 2022 12:19. Pertanyaan. Mengapa manusia merupakan unsur manajemen yang paling utama? Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus! 5. 1. Jawaban terverifikasi. ES. E. Siringoringo. Mahasiswa/Alumni Universitas Tanjungpura.
Geografi merupakan ilmu yang mempelajari tentang fenomena nyata baik itu fisik maupun non fisik dalam kehidupan manusia. Kata geografi berasal dari bahasa yunani geo yang berarti bumi dan grapein yang berarti tulisan atau Geografi menurut para ahliErastothenes- Menyatakan bahwa geografi merupakan penggambaran tentang bentuk permukaan bumiClaudius Ptolomaeus- Menyatakan geografi suatu bentuk penyajian dari sebagian atau seluruh bagian permukaan bumi dalam bentuk 1954- Menyatakan bahwa geografi adalah interaksi yang terjadi antar ruangStrabo 1970- Dalam konsep natural Attribute of place menyatakan bahwa geografi memiliki keterkaitan dengan lokasi, karakteristik, serta hubungan antar wilayah yang terjadi secara dan Mukerne- Menyatakan bahwa geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bumi beserta kehidupan di dalamnya, segala hal yang mempengaruhi pandangan hidup, makanan yang dikonsumsi, pakaian yang dikenakan, rumah yang dihuni, serta tempat-tempat rekreasi yang Paul Vidal De La Videl- Menyatakan bahwa geografi merupakan study mengenai kualitas negara-negara dimana manusia sebagai pengelola alam menjadi penentu dalam Bintaro 1981- Menyatakan bahwa geografi merupakan ilmu yang mempelajari tentang hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi baik secara fisik maupun hal-hal yang menyangkut kehidupan makhluk hidup serta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, kelingkunagn, serta regional untuk kepentingan program, proses, serta keberhasilan suatu Von Rithoffen– Geografi merupakan ilmu yang mempelajari gejala serta sifat-sifat permukaan bumi beserta penghuninya yang tersusun berdasarkan letak. Selain itu, ilmu tersebut juga menjelaskan hubungan timbal balik antara sifat serta gejala-gejala Haris 2012- Menjelaskan bahwa geografi merupakan ilmu yang mengkaji aspek-aspek yang berada di permukaan bumi beserta konsep spasial yang dimanfaatkan dalam hasil seminar dan lokakarya di Semarang 1988- Menjelaskan bahwa geografi merupakan ilmu yang mempelajari tentang persamaan serta perbedaan fenomena geosfer berdasarkan kewilayahan serta kelingkungan dalam konteks definisi geografi menurut para ahli, kita juga akan menjelaskan mengenai konsep geografi yang dijelaskan oleh para ahli geografi yang terdapat di sekitar kita merupakan semua hal yang memiliki keterkaitan spasial antara faktor fisik dan non fisik, yang di dalamnya terdapat dua pola pembelajaran yaitu pola nyata yang berupa pemahaman, serta pola abstrak yang berupa geografis memungkinkan terjadinya eksplorasi hubungan antara manusia, lingkungan alam, serta budaya yang masing-masing terdapat komponen spasial di dalamnya. Dengan adanya konsep geografi, akan dapat membantu para ahli geografi dalam menyusun kerangka kerja yang nantinya digunakan untuk menafsirkan serta mewakili informasi tentang Konsep Geografi menurut para ahli antara lain adalah 1. Menurut Nursid SumaatmadjaKonsep geografi menurut Nursid Sumaatmadja merupakan suatu pola abstrak yang berkaitan dengan gejala-gejala nyata tentang geografi. Di dalam konsep geografi terdapat nilai guna, keterkaitan ruang, interaksi, serta Geografi dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu 1. Konsep Geografi DenotatifYaitu suatu konsep yang dapat memberikan penjelasan tentang pengertian-pengertian gejala geografi berdasarkan definisinya. Misalnya erosi merupakan suatu peristiwa dimana terjadi proses pemindahan massa bebatuan dari satu tempat ke tempat yang lain melalui perantara suatu zat yang ada di permukaan bumi yang terjadi secara Konsep dasar KonotatifYaitu suatu konsep yang memiliki pengertian lebih luas jika dibandingkan dengan pengertian secara harfiah, dimana di dalam konsep tersebut terdapat segala aspek yang memiliki hubungan dengan konsep-konsep yang dibahas seperti faktor pendukung, persebaran, jenis, manfaat, serta proses pembentukannya. Seperti contoh proses terjadinya efek rumah kaca yang menyebabkan pemanasan Menurut Ikatan Geograf Indonesia IGIDalam Seminar Loka Karya yang diadakan oleh Ikatan Geograf Indonesia IGI di Semarang pada tahun 1988 menghasilkan suatu rumusan yang menyatakan bahwa geografi merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dan unsur-unsur geosfer dengan sudut pandang kewilayahan atau kelingkungan dalam konteks waktu ke waktu, definisi, pengertian, serta sejarah tentang geografi selalu mengalami perkembangan. Namun jika dikaji lebih mendalam terdapat beberapa kesamaan titik pandang dari kajian-kajian tersebut, yaitu Bumi sebagai tempat untuk tinggalHubungan antara manusia dengan lingkunganDimensi ruang serta historinyaBerbagai pendekatan seperti pendekatan spasial, ekologi, serta kesamaan-kesamaan titik pandang tersebut, maka muncullah 10 konsep esential geografi, yaitu 1. Konsep LokasiMerupakan suatu konsep utama yang digunakan untuk mengetahui fenomena-fenomena geosfer serta tempat terjadinya fenomena seperti pada lapisan atmosfer. Konsep ini menganalisa adanya aspek-aspek baik itu positif maupun negative dari berbagai tempat di permukaan bumi. Konsep ini terbagi menjadi 2, yaitu Konsep lokasi absolut yaitu lokasi suatu wilayah berdasarkan garis lintang dan garis bujur dan memiliki sifat yang tetap. Misalnya Letak astronomis Indonesia terletak pada 6°LU – 11°LS dan 95°BT – 141° Lokasi relatif, yaitu lokasi dari suatu daerah di permukaan bumi yang mengalami perubahan sifat karena pengaruh dari daerah di sekitarnya. Misalnya tanah yang berada di daerah perkotaan biasanya memiliki harga yang lebih Konsep JarakMerupakan suatu konsep yang menggambarkan adanya jarak antara dua wilayah. Konsep ini berkaitan dengan lokasi, kehidupan sosial, serta ekonomi dan bersifat relative. Dengan adanya jarak, maka hal tersebut juga berpengaruh terhadap harga maupun nilai dari suatu barang. Misalnya pada saat seseorang sedang bepergian dengan membawa barang-barang yang cukup banyak, maka hal tersebut akan berpengaruh pada biaya transportasi atau tanah yang letaknya jauh dari jalan raya, akan memiliki harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan tanah yang berada di dekat jalan jarak terbagi dalam 2 golongan, yaitu Konsep jarak absolut, yaitu jarak yang satuan panjangnya diukur dengan kilometer. Misalnya jarak antara kota A dan kota B adalah 100 Jarak Relative, yaitu jarak yang satuan panjangnya diukur dengan waktu . Misalnya Dari kota A kita bisa menjangkau kota B dalam waktu lima Konsep keterjangkauan accesbilityKonsep ini memiliki keterkaitan dengan kondisi suatu permukaan bumi, dimana hal tersebut dapat menyangkut bagaimana cara untuk dapat menjangkau suatu lokasi atau daerah, alat transportasi apa yang digunakan untuk mencapainya, alat komunikasi yang digunakan, dan masih banyak lagi. Misalnya suatu daerah yang terisolasi karena kondisi permukaan buminya seperti sebuah desa yang terletak di antara rawa-rawa dan hutan akan menyebabkan daerah tersebut sulit Konsep PolaMerupakan konsep geografi yang memiliki kaitan dengan ketergantungan pada berbagai fenomena geografis di permukaan bumi. Kata lainnya adalah konsep pola merupakan sesuatu yang berulang sehingga menghasilkan bentuk yang lebih konsisten. Konsep pola menitikberatkan konsepnya pada pola keruangan baik alami maupun sosial konsep ini adalah pola pemukiman yang berada di daerah pegunungan kebanyakan mengikuti pola penyebaran, sedangkan pemukiman yang berada di daerah pinggiran sungai biasanya mengikuti pola yang Konsep MorfologiKonsep ini sesuai dengan kondisi di permukaan bumi sebagai hasil dari tenaga endogen maupun eksogen seperti terciptanya dataran rendah, pegunungan, maupun dataran tinggi, dan lain sebagainya. Dengan mengikuti konsep ini, maka orang akan mudah dalam memperkirakan kondisi suatu dataran rendah di sepanjang pantai utara Jawa kebanyakan dipergunakan sebagai perkebunan tebu. Contoh lainnya adalah daerah dataran tinggi atau pegunungan sangat cocok untuk dijadikan sebagai lahan perkebunan maupun Konsep AglomerasiKonsep aglomerasi atau konsep mengelompok merupakan konsep yang berkaitan dengan penyebaran objek-objek geografi yang ada di permukaan bumi berdasarkan pada unsur-unsur yang di rasa menguntungkan atau berdampak dari konsep ini adalah pemukiman yang berada di daerah pedesaan biasanya berkelompok di dekat lahan pertanian atau lahan-lahan yang Konsep nilai guna utilitasMerupakan keadaan geografis suatu wilayah yang bersifat relatif yang dipengaruhi oleh berbagai macam faktor seperti lokasi, jarak, maupun keterjangkauannya. Suatu wilayah di permukaan bumi ini memberikan manfaat yang tidak sama bagi semua Laut memiliki nilai guna yang tinggi bagi nelayan daripada bagi Konsep interaksi dan interdependensiYaitu suatu konsep yang di dalamnya terdapat hubungan timbal balik antara dua wilayah atau lebih sehingga menghasilkan fenomena, penampilan, maupun masalah yang baru dimana dalam konsep ini suatu fenomena akan tergantung pada fenomena yang interaksi antara daerah perkotaan dengan daerah pedesaan terjadi karena adanya perbedaan sumber daya yang dihasilkan. Daerah pedesaan biasanya menghasilkan bahan-bahan baku, sedangkan daerah perkotaan menghasilkan berbagai macam produk industri. Kondisi tersebut menjadikan kedua wilayah saling Konsep Area DiferensiasiYaitu konsep yang memandang bahwa suatu daerah yang ada di permukaan bumi ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda, seperti jenis tanaman, cara hidup, maupun mata pencaharian penduduk jenis tanaman yang dibudidayakan di daerah dataran tinggi memiliki perbedaan dengan tanaman yang dibudidayakan di daerah dataran rendah, seperti di ketinggian 0-700 meter jenis tanaman yang dibudidayakan adalah tebu, jagung, dan kelapa. Di daerah dengan ketinggian 700-1500 meter jenis tanaman yang dibudidayakan antara lain adalah kopi, teh, kakao, tembakau, kina, dan lain sebagainya. Di daerah dengan ketinggian 1500-2500 meter jenis tanaman yang di budidayakan antara lain adalah pinus, dan pohon cemara. Sedangkan di daerah yang memiliki ketinggian lebih dari 2500 meter jenis tanaman yang dibudidayakan adalah lainnya adalah bahwa di daerah pesisir pantai, kebanyakan penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan, sedangkan di daerah dataran rendah, mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai Konsep Keterkaitan tata ruangKonsep ini memandang adanya keterkaitan antara peristiwa atau fenomena yang satu dengan yang lainnya, baik itu dari segi fisik maupun non keterkaitan antara kehidupan di daerah perkotaan dan pedesaan seperti masyarakat yang ada di perkotaan memerlukan bahan baku yang dihasilkan oleh masyarakat di daerah pedesaan dalam proses produksi produk-produknya. Sedangkan masyarakat pedesaan perlu untuk memasarkan bahan-bahan alami yang mereka hasilkan ke daerah Menurut Henry J Warman Untuk mengungkapkan gejala-gejala yang ada di permukaan bumi, Henry J. Warman mengemukakan 15 konsep geografi yang dapat dipergunakan sebagai landasan. Jadi dengan begitu maka akan di dapat pemahaman mengenai hubungan sebab akibat, fungsi, proses terjadinya, maupun masalah-masalah yang hadir dalam kehidupan sehari-hari. Adapun kelima belas konsep tersebut adalah 1. Regional Concept konsep regionalMerupakan sebuah konsep yang didasarkan pada definisi regional itu sendiri, yaitu wilayah dipermukaan bumi yang memiliki karakteristik yang khusus seperti keadaan alam maupun kehidupan sosial budayanya, sehingga nantinya akan dapat dibedakan antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lainnya. Dala ilmu geografis, kosep ini dianggap memiliki sifat yang komprehensif. Dan dengan adanya konsep ini, diharapkan setiap orang mampu melakukan analisa terhadap permasalahan-permasalahan atau gejala-gejala yang terjadi di muka bumi dengan analisa spasial keruangan serta mampu menelaah adanya hubungan timbal balik diantara komponen-komponen dari konsep regional antara lain Jika dilihat berdasarkan kondisi alamiah region kutub, gurun, kawasan pantai, kawasan hutan hujan tropis, dataran tinggi pegunungan, serta dataran dilihat dari kehidupan sosial budaya daerah perkotaan, daerah pedesaan, hortikultur, dan lain Life layer Concept konsep batas kehidupanManusia serta makhluk hidup lain memiliki batasan-batasan tertentu agar bisa betahan hidup di suatu wilayah di permukaan bumi ini. Konsep ini dapat didefinisikan bahwa bumi merupakan suatu tempat yang diperuntukkan bagi manusia serta makhluk lainnya untuk bertahan hidup, meskipun sebagian wilayah dari permukaan bumi tersebut tidak dapat dihuni. Beberapa faktor yang mempengaruhi konsep ini antara lain adalah ketersediaan sumber daya alam, serta kemampuan yang dimiliki manusia dalam memanfaatkan sumber daya alam Kawasan kutub yang selalu ditutupi oleh bongkahan es, salju yang begitu tebal dengan suhu yang sangat rendah merupakan kawasan yang sulit dijadikan sebagai ruang hidup maupun tempat untuk bersosialisasi oleh manusia, hewan, maupun tumbuhan. Meskipun ada, jumlahnya sangatlah gurun yang gersang dan memiliki suhu yang sangat ekstrim juga menjadi pembatas bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup yang lain. Namun gurun juga memiliki fungsi gurun pasir bagi kehidupan makhluk Man ecological dominant concept konsep manusia sebagai makhluk yang paling dominanManusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna yaitu dengan dibekalinya akal atau kemampuan untuk berfikir sehingga dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dimilikinya itu, manusia mampu menciptakan sesuatu. Dengan kata lain, manusia memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan pada lingkungan hidup, baik itu dalam upaya meningkatkan kualitas maupun justru untuk untuk meningkatkan kesejateraan penduduk dan sebagai upaya dalam memenuhi kebutuhan hidup, maka pemerintah mengubah kawasan hutan hujan tropis yang berada di Kalimantan sebagai lahan bagi pemukiman serta lahan pertanian bagi para transmigran. Dan mereka yang tidak bertanggung jawab secara sengaja melakukan eksploitasi hutan secara besar-besaran untuk mengambil kayunya yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Di satu pihak terdapat keuntungan dari alih fungsi hutan tersebut, namun di pihak lainnya ancaman akan kerusakan hutan dapat mengakibatkan naiknya suhu bumi serta terjadinya pencemaran udara akibat pembakaran Globalism concept konsep globalismePada dasarnya wilayah di permukaan bumi ini merupakan satu kesatuan, sehingga apabila terjadi perubahan pada wilayah yang satu, maka hal tersebut akan berpengaruh pada wilayah yang lainnya. Konsep ini telah dipergunakan dalam upaya penyebaran informasi keseluruh wilayah di bumi ini tanpa terhalang oleh batas negara, batas wilayah, maupun batasan kita bisa mengetahui kejadian-kejadian dari seluruh penjuru dunia melalui berita, internet, telepon, maupun media Spatial interaction concept Konsep interaksi keruanganKonsep ini memberikan gambaran tentang keterkaitan antar komponen ruang di permukaan bumi ini, seperti faktor alami, faktor alami dengan kehidupan manusia, faktor alami dengan kehidupan sosial budaya, atau juga antar untuk melakukan analisa peristiwa banjir atau erosi di suatu daerah di permukaan bumi ini, yang menjadi fokus utama analisa tersebut ialah bagaimana tindakan atau perilaku manusia terhadap lingkungan sehingga peristiwa tersebut bisa terjadi seperti penggundulan hutan yang menjadi daerah resapan air, alih fungsi lahan pertanian, atau mungkin karena pengaspalan sehingga menyebabkan tanah kurang mampu dalam menyerap air. Kondisi tersebut menyebabkan air yang seharusnya terserap oleh tanah berubah menjadi aliran air di permukaan penyebab banjir atau erosi Areal Relationship Concept Konsep hubungan timbal balikKonsep ini menyajikan gambaran terkait adanya hubungan timbal balik antar wilayah di permukaan bumi, yang menjadi faktor utama pada peristiwa tersebut adalah faktor alam dan faktor terjadinya hubungan timbal balik antara masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan dengan masyarakat yang tinggal di perkotaan, yang mana masyarakat pedesaan merupakan produsen dari bahan baku yang dibutuhkan oleh masyarakat perkotaan yang dalam hal ini bertindak sebagai produsen bahan jadi. Dan sebaliknya masyarakat pedesaan juga membutuhkan barang jadi yang diproduksi oleh masyarakat perkotaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Areal Likenesses Concept Konsep kesamaan wilayahKonsep ini menjelaskan bahwa terkadang beberapa wilayah di permukaan bumi ini memiliki gejala, sifat alamiah, maupun kehidupan sosial yang hampir beberapa wilayah seperti Indonesia, Brazil, Kongo, serta Zaire merupakan negara-negara yang memiliki iklim tropis. Keempat negara tersebut banyak memiliki kesamaan, diantaranya adalah karakteristik wilayah dari ke empat negara tersebut yaitu adanya hutan hujan tropis. Contoh yang lainnya adalah karena sebagian besar penduduknya berasal dari ras melayu, maka Indonesia dan Malaysia memiliki kesamaan dalam hal Areal Differences Concept Konsep Perbedaan WilayahHal ini merupakan kebalikan dari konsep sebelumnya, dimana terdapat perbedaan diantara wilayah-wilayah yang ada di permukaan bumi Daerah pantai dan daerah dataran tinggi memiliki perbedaan kondisi alam wilayah yang cukup signifikan seperti suhu di daerah pantai relatif panas, sedangkan di dataran tinggi suhunya relatif Areal Uniquennes Concep Konsep Keunikan WilayahKonsep ini menggambarkan tentang adanya kekhasan serta keunikan suatu wilayah jika dibandingkan dengan wilayah meskipun memiliki tempat tinggal yang sama, yaitu di Sumatra Utara, akan tetapi orang-orang batak serta orang-orang Deli memiliki perbedaan bahasa dalam melakukan Areal Distribution Concept Konsep Distribusi atau persebaran wilayahKonsep ini menggambarkan adanya ketidakmerataan berbagai fenomena, gejala, maupun fakta-fakta yang menyebar di permukaan Daerah perambangan Nikel di Indonesia terdapat di Singkep, Bangka, serta Belitung. Sedangkan untuk tambang minyak bumi terdapat di sepanjang papua bagian utara, Pantai Jawa bagian utara, pantai timur kalimantan, serta sepanjang pantai timur pulau Relative Location Concept Konsep Lokasi RelatifKonsep ini menjelaskan tentang keberadaan suatu wilayah di permukaan bumi yang memiliki lokasi berdasarkan wilayah yang ada di sekitarnya., dimana sesuai dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, serta kehidupan sosial budaya, lokasi relatife dari wilayah tersebut lambat laun bisa mengalami Posisi relative pulau Sulawesi adalah diantara pulau Kalimantan dan pulau Irian Jaya, Indonesia memiliki posisi relative antara 2 samudra dan 2 Comperative Advantage Concept Konsep Keuntungan secara KomparativeKonsep ini menggambarkan terjadinya perbandingan antara wilayah-wilayah di permukaan bumi melalui kompone-komponen di dalamnya, baik itu yang berasal dari unsur alamiah, maupun unsur sosial sehingga dapat diketahui tentang adanya kelebihan maupun kekurangan wilayah tersebut yang dengan begitu nantinya kebijakan-kebijakan yang menyangkut karakteristik suatu wilayah dapat Perpetual Transformation Concept Konsep Transformasi yang berkesinambunganKonsep ini memberikan gambaran tentang adanya unsur-unsur geografi pada suatu wilayah yang akan selalu mengalami perkembangan dan proses transformasi secara dan berkelanjutan sesuai dengan ruang dan waktu Culturally Defined Recources Concept Konsep Penetapan Sumber DayaKonsep memberikan penjelasan terkait dengan tingkat optimalisasi pengelolaan serta pemanfaatan Sumber Daya yang ada di suatu wilayah dipermukaan bumi, dimana wilayah satu dan yang lainnya memiliki sumber daya yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut terkait oleh faktor budaya, adat istiadat, serta perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi penduduk di wilayah tersebut, dimana setiap wilayah memiliki cara yang berbeda-beda dalam rangka mengeksploitasi sumber daya sesuai dengan kondisi Round Earth On Flat Paper Concept Konsep Bumi Bulat pada Bidang DatarKonsep ini memiliki keterkaitan dengan keberadaan peta yang merupakan hasil karya manusia dalam upaya mentransformasikan bentuk bumi yang bulat beserta fenomena-fenomena yang terjadi ke dalam suatu bidang datar melalui sistem proyeksi, yaitu suatu sistem yang digunakan untuk mentransformasikan bidang lengkung ke dalam bidang datar. Dalam ilmu perpetaan kartografi terdapat 3 proyeksi peta, yaitu silinder, kerucut, serta Menurut Getrude WippleGetrude Wipple mengeluarkan konsep geografi. Konsep ini merupakan bentuk penyederhanaan dari 15 konsep yang telah diajukan oleh Henry J. Warman menjadi 5 konsep saja yang akan lebih mudah dipahami karena menurut konsep ini menjadi lenbih sedikitBerikut adalah konsep geografi menurut Getrude Wipple yaitu The Earth as a planet Bumi sebagai sebuah planetVaried ways Of Living Keragaman Cara HidupVaried Natural Region Keragaman Region alamSignificance Of Region To Man Arti manfaat region bagi manusiaThe Importance of Location in Understanding World Affairs Peranan Lokasi dalam memahami kejadian-kejadian di dunia5. Menurut N. DaldjoeniDaldjoeni mengungkapkan tujuh konsep geografi yang memiliki pengertian dari beberapa konsepnya yang akan di jelaskan satu persatu agar lebih mudah dipahami serta memberikan informasi yang pasesuai menurut ahli konsep N. Daldjoeni konsep geografi terbagi menjadi 1. Penghargaan Budayawi terhadap bumiManusia telah dapat menganalisa keanekaragaman lingkungan yang berbeda-beda, baik menurut pandangan hidup maupun menurut negrinya sejak zaman dahulu kala. Kemajuan teknologi sekarang ini tidak dapat lepas dari adanya perubahan pandangan manusia terhadap lingkungan alam sebagai sumber daya. Dimana dalam melakukan eksplorasi maupun eksploitasi terhadap sumber daya tersebut sangat bergantung pada kompetensi, ikatan sosial, tingkat pendidikan, stabilitas politik, kebijakan pemerintah, serta adanya semangat Konsep Regional wilayahKonsep ini menjelaskan bahwa suatu daerah di permukaan bumi dipandang memiliki homogenitas dalam hal bentuk bentang alamnya maupun Suatu daerah yang merupakan daerah kapur kondisinya secara umum dapat diartikan sebagai daerah yang tandus, pekonomian penduduk yang lemah, pola migrasi yang kuat, dan lain Ciri khusus keadaan wilayahCiri khusus suatu wilayah di permukaan bumi dapat diperoleh dari suatu proses yang menghubungkan antara unsur-unsur yang ada di wilayah Boyolali merupakan daerah penghasil susu serta daging ternak yang baik karena daerah tersebut memiliki kombinasi yang menguntungkan antara curah hujan, jenis tanah, topografi, suhu, serta jenis LokalisasiKonsep ini menjelaskan tentang pemusatan suatu kegiatan pada wilayah terbatas, dimana kondisi tersebut akan dapat menambah fungsi wilayah Selain sebagai kota pelabuhan, surabaya juga dikenal sebagai kota industri di Interaksi keruanganPerbedaan wilayah satu dengan wilayah lainnya di permukaan bumi ini merupakan salah satu faktor pendukung terjadinya interaksi atau hubungan di antara wilayah-wilayah tersebut. Misalnya hubungan kerjasama dalam peniagaan, maupun tukar menukar jasa, manusia, serta Skala wilayahKombinasi unsur alam serta teknologi yang dimiliki merupakan faktor penentu apakah suatu wilayah yang dianggap mikroskopis wilayah yang sempit dapat digeneralisasikan menjadi wilayah makro wilayah yang memiliki artian luas7. Konsep perubahanKondisi yang dialami oleh suatu wilayah pada saat ini merupakan hasil dari proses perubahan yang dialami wilayah tersebut dari masa lampau, baik itu perubahan jangka panjang maupun jangka pendek. Misalnya iklim di Indonesia merupakan perubahan jangka panjang, sedangkan pembagian musim di Indonesia merupakan perubahan jangka adanya konsep-konsep tersebut, maka seorang geograf diharapkan mampu memahami pokok-pokok ruang permukaan bumi tempat ia tinggal. Pokok-pokok tersebut antara lain adalah Persebaran gejala-gejala yang ada di permukaan bumiHubungan dengan gejala lain di suatu wilayah yang bersangkutanHubungan dengan gejala lain di lain wilayahEfek yang ditimbulkan dari satu atau lebih gejala-gejala tersebutVariasi gejala dari masing-masing wilayahAlasan mengapa timbul gejala di suatu tempat sedangkan di tempat lain tidak adaPembauran gejala spasialGerakan-gerakan gejala yang bertimbal balikAlasan mengapa gejala yang timbul secara tidak teraturBentuk jaringan dari bermacam-macam gejalaKepadatan serta pengelompokan gejalaLokasi serta lokalisasi gejalaPembatasan adanya penduduk serta kegiatannya di suatu wilayah tertentuEfek yang ditimbulkan dari kegiatan yang dilakukan pada tempat lainnyaDan dengan memahami pokok-pokok tersebut, maka diharapkan kita dapat memahami Hubungan antara manusia dan bumi dengan segala bentuk keuntungan serta hambatannya bagi kehidupanTingkat keterbatasan manusia dari permukaan bumi tempatnya hidupCara memecahkan masalah-masalah yang terkait dengan adanya ruang dan jarakMampu mengatur kondisi permukaan bumi serta Diatasa adalah penjelasan secara rinci mengenai konsep geografis yang dikemukakan oleh beberapa para ahli. Dan semoga penjelasan ini bisa bermanfaat.
Kebutuhanhidup manusia yang paling dominan adalah tuntutan seksual. Seks dapat membelit hidup sehinnga mencuatkan mimpi tertentu dalam sastra (Minderoop, 2011: 17). 1989: 88). Cerita pendek dibangun oleh unsur-unsur yang saling terpadu. Unsur-unsur tersebut adalah tokoh (dan penokohan), alur, latar, gaya bahasa, dan sudut pandang (Suyanto
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Geografi Sosial?Mungkin anda pernah mendengar kata Geografi Sosial? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, unsur, konsep, ruang lingkup, contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Geografi Sosial Geografi Sosial merupakan sebuah ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dengan lingkungan sosialnya yaitu manusia lain maupun kelompok manusia yang ada disekelilingnya. Maksudnya, manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, baik kebutuhan primer maupun kebutuhan sekunder pasti akan memanfaatkan lingkungan sekitarnya. Maka dapat diartikan bahwa geografi sosial adalah sebuah ilmu geografi manusia yang paling erat kaitannya dengan teori sosial yang berkaitan dengan hubungan fenomena sosial Berikut ini adalah pengertian geografi sosial menurut para ahli yakni 1. Jones 1975 Menurut Jones, Geografi Sosial adalah ilmu yang bertugas mengetahui pola-pola yang timbul dari kelompok masyarakat yang memanfaatkan ruang, dan mengetahui proses pembentukan dan proses perubahan pola-pola tersebut. 2. Buttimer 1968 Geografi sosial ialah studi pola keruangan serta hubungan fungsional kelompok masyarakat dalam konteks lingkungan sosial mereka, struktur internal serta eksternal dari kegiatan penduduk beserta berbagai jalur komunikasinya. 3. Bintarto 1968 Geografi sosial ialah ilmu yang mempelajari antara hubungan serta pengaruh timbal balik antara penduduk dengan keadaan alam demi kemakmuran serta kesejahteraan. 4. Nursid Sumaadmadja 1981 Menurut Nursid Sumaadmadja, Geografi Sosial adalah cabang geografi manusia yang bidang studinya aspek keruangan yang karakterisik dari penduduk, organisasi, organisasi sosial, dan unsur kebudayaan serta kemasyarakatan. 5. Johnston et al. 2000 Menurut Johnston et al., Geografi sosial sebagai studi tentang relasi sosial dan struktur keruangan. Kajian ini menempatkan manusia sebagai pokok kajian meliputi aspek kependudukan, ekonomi, politik dan sosial budaya. Ciri -Ciri Geografi Sosial Adapun ciri- ciri geografi sosial menurut Paul Vidal De Lablace, antara lain yaitu Kepribadian daerah merupakan hasil cara masyarakat mengeksploitasi sumber daya alam. Masyarakat bereaksi terhadap habitatnya. Manusia mengorganisasi dirinya sendiri dan berinteraksi dengan sesamanya. Unsur-Unsur Geografi Sosial Adapun unsur-unsur geografi sosial, yaitu Manusia, baik dalam wujud masyarakat atau komunitas. Lingkungan Alam, meliputi topografi, iklim, tanah dan lain sebagainya. Relasi, Interelasi, dan Interaksi antara manusia dan alam. Konsep Geografi Sosial Dalam Konsep geografi sosial dibagi menjadi 3 macam yaitu ruang, proses, dan pola berikut penjelasaanya 1. Ruang Ruang merupakan ke seluruh permukaan bumi yang merupakan lapisan biosfer, tempat hidup bagi makhluk hidup baik manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan maupun organisme lainnya. Dalam geografi sosial, ruang memiliki makna yang mendalam, yaitu Tempat atau wadah dari benda-benda atau perilaku. Tempat yang dapat digunakan untuk melaksanakan kegiatan usaha Sesuatu yang dapat diatur dan dimanfaatkan oleh dan untuk manusia. 2. Proses Proses merupakan suatu tindakan manusia dalam beradaptasi dan memanfaatkan lingkungan. Terdapat dua proses yaitu proses bersifat makro dan proses bersifat mikro. Proses sosial yang bersifat mikro adalah proses yang menekankan pada kegiatan individu dan kelompok masyarakat, contohnya perpindahan rumah seseorang dari suatu tempat ke tempat yang lain. Sedangkan, proses makro adalah proses yang menekankan pada masyarakat secara umum, contohnya terjadinya migrasi, transmigrasi, urbanisasi, gelombang pengungsi dan sebagainya. 3. Pola Pola merupakan sebuah proses yang terjadi berulang-ulang, dalam hal ini pola kehidupan dan penghidupan yang berbeda antara suatu tempat dengan tempat lainnya yang mencerminkan perbedaan sifat daerah dan penduduknya sehingga akan terwujud bentang sosial yang berbeda. Bentang sosial adalah sekelompok atau beberapa kelompok penduduk yang hidup dalam suatu wilayah dan memiliki gagasan yang sama pada lingkungannya. Ruang Lingkup Geografi Sosial Adapun ruang lingkup geografi sosial mencakup lingkungan ekonomi, lingkungan budaya dan lingkungan sosialnya. Bidang kajian geografi sosial mencakup beberapa hal, berikut adalah penjelasanya 1. Ekonomis Geografi Ekonomi Kajian ekonomi dalam geografi sosial berkaitan dengan hubungan antara sistem ekonomi manusia, negara dan aktor- aktor termasuk juga lingkungan biofisik. 2. Pembangunan Geografi Pembangunan Pembangunan merupakan hal penting dalam kajian studi geografi yang mengacu pada standar hidup dan kualitas hidup penduduk manusia, studi lokasi, distribusi dan organisasi spasial dari aktivitas ekonomi di seluruh bumi. 3. Politik Geografi Politik Geografi Politik merupakan sebuah studi dari kedua hasil rata spasial proses politik dan cara dimana proses politik tersebut dipengaruhi oleh struktur ruang. Contohnya seperti geografi pemilu, geopolitik, dan strategi militer. 4. Populasi Geografi Kependudukan Kajian populasi dalam geografi sosial berkaitan dengan mempelajari cara yang variasi spasial dalam distribusi, komposisi, migrasi, dan pertumbuhan populasi kaitannya dengan karakteristik yang ada di wilayah dan perwilayahan Indonesia. 5. Kesehatan Geografi Kesehatan Kajian kesehatan dalam geografi sosial berkaitan aplikasi informasi geografis, perspektif, dan metode untuk penelitian kesehatan, penyakit dan perawatan kesehatan. 6. Historis Geografi Sejarah Geografi Historis merupakan sebuah pembelajaran tentang kondisi manusia, fisik, fiksi, teoretis dan nyata geografi masa lalu. Hal ini mengkaji berbagai isu dan topik. Tema yang umum dalam geografi sejarah yaitu studi tentang geografi dari masa lalu dan bagaimana tempat atau wilayah perubahan melalui waktu. Banyak ahli geografi sejarah yang mempelajari pola geografis melalui waktu, termasuk bagaimana orang berinteraksi dengan lingkungan mereka, dan menciptakan lanskap budaya. 7. Pariwisata Geografi Pariwisata Geografi Pariwisata merupakan geografi sosial berkaitan dengan perjalanan dan pariwisata sebagai sebuah industri, sebagai aktivitas manusia, dan terutama sebagai tempat yang berbasis pengalaman. Contoh Geografi Sosial Membahas mengenai hal-hal yang berkenaan dengan unsur tradisi, adat-istiadat, komunitas, kelompok masyarakat dan lembaga-lembaga sosial. Membahas mengenai hal-hal yang berkenaan dengan unsur pertanian, perkebunan, pertambangan, perikanan, industri, perdagangan, transportasi dan pasar Membahas mengenai hal-hal yang berkenaan dengan unsur pendidikan, agama, bahasa dan kesenian. Membahas mengenai hal-hal yang berkenaan dengan unsur kepemerintahan yang terjadi dalam kehidupan di masyarakat. Mempelajari lanskap atau bentang lahan manusia budaya, misalnya komponen-komponen buatan manusia seperti jalan, saluran air, permukiman, pusat kegiatan, dan bangunan Demikian Penjelasan Materi Tentang Geografi Sosial Pengertian, Ciri, Unsur, Konsep, Ruang Lingkup , Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya
MuhammadA. 15 November 2021 19:57. Internet membantu manusia dalam segala unsur kehidupan. Dengan adanya internet, apa pun dapat kita lakukan baik positif maupun negatif. Sebagai media komunikasi, internet dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya di seluruh dunia. Keberadaan internet mempermudah segala hal yang kita lakukan.
- Geografi fisik merupakan salah satu ruang lingkup ilmu geografi. Digunakan untuk mengkaji beberapa hal yang sifatnya fisik. Menurut Yulia Siska dalam buku Geografi Sejarah Indonesia 2017, geografi fisik adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari gejala fisik permukaan fisik ini mencakup tanah, air, udara, beserta segala prosesnya. Pengertian geografi fisik adalah bidang ilmu yang membahas sejumlah elemen penting dalam lingkungan fisik manusia. Apa saja yang dikaji dalam geografi fisik? Dilansir dari buku Informasi Geospasial Penggunaan ArcGIS Online dan GPS Essentials untuk Pembuatan Website GIS 2021 karya Andi Jumardi dkk, hal yang dikaji dalam geografi fisik adalah lahan landscape. Adapun yang dimaksud lahan ini merupakan bagian ruang dari permukaan Bumi yang dibentuk oleh interaksi dan interdependensi kesalingbergantungan bentuk juga Ruang Lingkup Geografi Fisik, Regional, dan Sosial Perhatian utama ilmu geografi fisik terletak pada lapisan hidup dari lingkungan fisik, yakni zona daratan dan lautan yang di dalamnya memiliki fenomena kehidupan. Dikutip dari buku Geomorfologi Dasar 2020 oleh Sutikno dkk, obyek kajian geografi fisik ialah lapisan tipis di permukaan Bumi sebagai tempat hidup, dan bertemunya daratan serta lautan. Obyek kajian geografi fisik juga turut menyelidiki berbagai proses yang terjadi pada lapisan kehidupan, baik yang bersifat kimiawi maupun biologis. Bidang kajian geografi fisik, meliputi biogeografi, klimatologi, geomorfologi, geografi tanah, geografi kelautan, hidrologi, cuaca dan iklim, serta tanah dan tata air secara spasial. Jadi, apa saja yang dikaji dalam geografi fisik? Kajian geografi fisik mencakup lapisan hidup di permukaan Bumi beserta segala prosesnya. Baca juga Geografi Fisik Pengertian dan Obyek Kajiannya Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Kesimpulannyaobjek material geografi meliputi gejala-gejala yang terjadi di muka bumi, seperti aspek batuan, tanah, gempa bumi, cuaca, iklim, gunung api, udara, air, serta flora dan fauna yang terkait dengan kehidupan manusia. 2. Objek Formal Bencana kekeringan merupakan salah satu objek formal geografi (Sumber: blog.act.id)

- Geografi adalah studi tentang tempat dan hubungan antara manusia dan lingkungannya. Ahli geografi menjelajahi sifat fisik permukaan bumi dan masyarakat manusia yang tersebar di atasnya. Mereka juga meneliti bagaimana budaya manusia berinteraksi dengan lingkungan alam, dan bagaimana lokasi dan tempat dapat berdampak pada manusia. National Geographic mencatat geografi berusaha memahami bagaimana hal-hal tersebut ditemukan, mengapa hal itu ada, dan bagaimana hal itu berkembang dan berubah dari waktu ke waktu. Pengertian dan Para Ahli Geografi Istilah geografi berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu geos dan graphien. Geos artinya bumi, graphien artinya menggambarkan, mendeskripsikan ataupun mencitrakan. Secara harfiah, geografi berarti ilmu yang menggambarkan tentang bumi. Tentu saja, bukan hanya orang Yunani yang tertarik dengan geografi. Sepanjang sejarah manusia, sebagian besar masyarakat berusaha memahami sesuatu tentang tempat mereka tinggal atau lingkungan, juga orang-orang serta lingkungan di sekitar mereka. Ahli geografi Yunani kuno sangat berpengaruh dalam pembuatan peta. Mereka mengembangkan peta wilayah yang sangat rinci yang menggabarkan Yunani dan sekitar, termasuk sebagian Eropa, Afrika, dan Asia. Lebih penting lagi, mereka juga mengajukan pertanyaan tentang bagaimana dan mengapa pola manusia dan alam yang berbeda muncul di permukaan bumi, dan mengapa variasi ada dari satu tempat ke tempat lain. Upaya untuk menjawab pertanyaan tentang pola dan distribusi ini membuat mereka menyadari bahwa bumi itu bulat, menghitung keliling bumi, dan mengembangkan penjelasan tentang segala hal mulai dari banjir musiman di Sungai Nil hingga perbedaan kepadatan penduduk dari satu tempat ke tempat lain. Kemajuan dalam geografi terutama dibuat oleh para ilmuwan muslim dunia, yang berbasis di sekitar Jazirah Arab dan Afrika Utara. Ahli geografi Zaman Keemasan Islam ini menciptakan peta persegi panjang pertama di dunia, sistem peta yang masih dikenal hingga saat ini. Sarjana Islam juga menerapkan studi tentang pertanian, menentukan tanaman dan ternak mana yang paling cocok untuk habitat atau lingkungan tertentu. Selain kemajuan di Timur Tengah, kerajaan Cina di Asia juga memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap geografi. Sampai sekitar tahun 1500, Cina menjadi peradaban paling maju. Mereka adalah orang pertama yang menggunakan kompas untuk tujuan navigasi. Pada awal 1400-an, penjelajah Cheng Ho memulai tujuh pelayaran ke daratan yang berbatasan dengan Laut Cina dan Samudra Hindia, membangun dominasi Tiongkok di seluruh Asia Ilmu Geografi 1. Geografi FisikGeografi fisik, ilmu geografi yang mempelajari gejala fisik yang berasal dari permukaan bumi yaitu tanah, air, dan udara yang dengan berbagai prosesnya. Mempelajari gejala alamiah permukaan bumi yang menjadi sebagai tempat hidup manusia. 1. Geologi mempelajari tentang suatu ilmu bumi berdasarkan struktur, sifat-sifat fisik, sejarah, komposisinya dan proses pembentukannya, sistem tata surya atau gurun terluas di Ilmu tanah mempelajari sifat-sifat fisik tanah dan segala sesuatu yang berhubungan dengan jenis tanah yang ada di Geomorfologi mempelajari mengenai proses secara ilmiah mengenai permukaan bumi dan proses-proses yang terjadi pada bagian-bagian dari bumi, termasuk yang berhubungan dengan bentuk Oseanografi ilmu yang mempelajari secara detail mengenai samudera dan lautan seperti struktur salinitas, pencampuran, arus rekayasa laut,ombak, hingga sedimen Meteorologi dan Kilimatologi mempelajari mengenai gejala cuaca dan iklim di indonesia serta iklim di seluruh dunia, termasuk proses terjadinya pelangi. 2. Geografi ManusiaMengkaji aspek keruangan yang dijadikan sebagai tempat terjadinya aktivitas manusia, di antaranya aktivitas manusia yang juga meliputi ekonomi, kependudukan, sosial dan budaya dan aktivitas politik. 1. Geografi ekonomi mempelajari berupa struktur keruangan aktivitas ekonomi. Titik berat Kajiannya pada aspek keruangan struktur ekonomi masyarakat yang meliputi dalam bidang industri, pertanian, transportasi, komunikasi, perdagangan, jasa dan lain Geografi permukiman cabang ilmu geografi manusia yang mempelajari perkembangan permukiman di suatu wilayah yang ada di seluruh permukaan mencari tahu faktor apa yang mempengaruhi perkembangan dan pola permukiman serta bentuk Geografi politik mempelajari aspek keruangan pemerintah atau kenegaraan yang meliputi hubungan regional dan internasional, pemerintah atau kenegaraan di permukaan bumi. Dijadikan sebagai dasar perkembangan dan hubungan Geografi sosial mempelajari hubungan sosial dengan struktur keruangan yang membahas mengenai ilmu sosial. Geografi sosial mengkaji mengenai kesehatan dan perlindungan, kriminalitas dan kemiskinan, dan variasi pergerakan sosial. Beberapa ilmu penunjang geografi 1. Kartografi mempelajari mengenai pemetaan atau representasi permukaan bumi dengan bentuk simbol yang abstrak yang tidak banyak kontroversi. 2. Pitogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Zoogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Antropogeografi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai Geofisika-Geologi adalah cabang ilmu geografi yang mempelajari mengenai sifat-sifat bentuk bumi, seperti reaksi terhadap gaya, bentuk-bentuk bumi, dan medan potensial bumi medan magnet dan gravitasi. Juga menganalisis interior bumi seperti inti, mantel bumi, kulit bumi dan kandungan-kandungan Geodesi adalah cabang ilmu yang mempelajari mengenai pengukuran serta pemetaan permukaan bumi dan dasar juga Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan Geografi dan Penjelasannya Mengenal 4 Prinsip Dasar Ilmu Geografi Beserta Contohnya Penjelasan 10 Konsep Dasar Ilmu Geografi, Apa Saja? - Pendidikan Kontributor Desika PemitaPenulis Desika PemitaEditor Maria Ulfa

cBjQQ1P.
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/313
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/470
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/73
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/148
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/450
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/123
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/185
  • 9y6s96vpsp.pages.dev/34
  • unsur kehidupan manusia yang paling utama dikaji oleh geografi adalah