Naskah khutbah Jumat kali ini mengajak kepada khalayak untuk merefleksikan diri terhadap penggunaan waktu agar lebih manfaat dan berfaedah, tidak malah sia-sia dan tidak berguna. Khutbah Jumat ini mengingatkan bahwa waktu adalah karunia yang telah dianugerahkan pada manusia untuk dipergunakan sebaik-baiknya. Teks khutbah Jumat berikut ini berjudul " Khutbah Jumat Pentingnya Menghargai Waktu". Untuk mencetak naskah khutbah Jumat ini, silakan klik ikon print berwarna merah di atas atau bawah artikel ini pada tampilan desktop. Semoga bermanfaat! Redaksi Khutbah I اَلْحَمْدُ للهِ. اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ يَحْشُرُنَا فِي الْمَحْشَرِ. أَشْهَدُ اَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْجَبَّارُ وَأَشْهَدُ اَنَّ حَبِيْبَنَا وَ نَبِيَّنّا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ سَيِّدُ الْاِنْسِ وَالْبَشَرِ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَاَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ اَمَّا بَعْدُ فَيَاأَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ. اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ وَالْعَصْرِۙ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah swt, Segala puji merupakan milik Allah swt, Tuhan semesta alam. Segala anugerah yang telah kita nikmati sampai detik ini, tidak lain adalah pemberian dari-Nya. Khususnya, nikmat iman, nikmat Islam, juga nikmat sehat wal afiat. Dengan kenikmatan-kenikmatan itu, sudah sepatutnya kita datang dan bertemu pada siang hari ini dalam rangka menunaikan ibadah kepada-Nya. Tidak lain, inilah bentuk syukur kita atas semua hal itu. Selanjutnya, khatib mengajak kita semua untuk senantiasa bershalawat kepada Nabi Muhammad, Allahumma shalli wa sallim wa barik alaih. Semoga shalawat kita juga dapat mengalir kepada keluarganya, sahabatnya, tabi’in, dan juga kepada kita semua selaku umatnya. Amin ya rabbal alamin. Allah swt memerintahkan kita untuk meningkatkan ketakwaan kita kepada-Nya dengan senantiasa mendekatkan diri kepada-Nya melalui ibadah-ibadah, melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala hal yang dilarang oleh-Nya. Sebagai bagian dari peningkatan takwa itu, kita perlu memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Sebab, waktu merupakan hal paling berharga. Sekali berlalu, waktu tidak akan pernah kembali dan terulang. Waktu tidak dapat dibeli. 24 jam dalam sehari, 60 menit dalam satu jam, dan seterusnya tidak dapat berubah, bertambah atau berkurang. Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah swt. Waktu terus melaju begitu cepat. Tak terasa, kita sudah berada di penghujung tahun 1443 H dan siap untuk memasuki tahun baru 1444 H. Pergantian tahun ini merupakan momentum yang tepat untuk kita menata ulang dalam pemanfaatan kita terhadap waktu. Barangkali, kita telah banyak menyia-nyiakan waktu di tahun-tahun belakangan, kita harus mengubahnya agar lebih bermanfaat. Kerap kali kita menyepelekan waktu begitu saja. Baru setelah berlalu, kita menyesalinya. Misalnya saja, kita tentu sering mengatakan, “Nanti.” Penanti-nantian ini tentu sebetulnya dapat merugikan kita sendiri. Padahal, kesempatan tidak akan datang dua kali. Sekalipun ada kesempatan serupa yang datang di waktu lain, tentu memiliki nilai yang berbeda dengan kesempatan pertama. Sedemikian pentingnya waktu ini sampai-sampai Allah swt bersumpah dengan nama-nama waktu. Hal itu tampak dalam awal beberapa surat Al-Qur’an pada juz 30, Wal ashri, Wal laili, Wan nahari, Wad dluha, dan seterusnya. Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah swt, Saking berharganya waktu, orang Barat menganalogikannya dengan emas. Sebagaimana kita ketahui, emas merupakan logam mulia yang memiliki harga tertinggi. Artinya, waktu memiliki harga paling tinggi dari apapun. Lebih dari itu, orang Arab memiliki pepatah yang sangat baik untuk mengingatkan kita agar memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya. Bagi mereka, waktu itu diibaratkan sebilah pedang. Jika kita tidak bisa menggunakannya, justru kita sendiri yang bakal ditebas olehnya. Oleh karena itu, khatib mengajak kita semua, mulai hari ini kita harus memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk kegiatan dan aktivitas yang positif dan produktif, yang memberikan manfaat bagi diri sendiri ataupun orang lain. Sebab, Rasulullah saw telah mengingatkan kita semua, bahwa baiknya seseorang itu paling tidak adalah meninggalkan sesuatu yang tidak bermanfaat untuknya. مِنْ حُسْنِ إِسْلَامِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لَا يَعْنِيْهِ Artinya “Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat” HR Tirmidzi, Ibnu Majah Terlebih, dalam kaitannya dengan waktu itu, manusia disebut merugi karena telah menyia-nyiakan umurnya. Apalagi waktu tersebut digunakan untuk melakukan maksiat. Disebutkan dalam Tafsir Al-Shawi, hal tersebut merupakan kerugian yang betul-betul nyata. Seharusnya karunia waktu dalam hidup ini digunakan semaksimal mungkin untuk hal-hal positif, khususnya untuk menjalankan misi utama diciptakannya manusia ke dunia yakni untuk beribadah kepada Allah swt. Allah berfirman وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ Artinya "Tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku". Ad-Dzariyat56 Semoga Allah swt menghindarkan kita dari perilaku menyia-nyiakan waktu, terlebih menggunakannya untuk bermaksiat sehingga menjadi orang yang rugi. Karenanya, kita semua berharap, Allah swt dapat memberikan petunjuk dan kekuatan-Nya kepada kita untuk dapat memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, semaksimal mungkin dalam rangka bertakwa kepada-Nya. Dengan begitu, kita semua mudah-mudahan termasuk dalam golongan manusia yang beruntung. بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَاِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْاٰيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ فَيَا فَوْزَ الْمُسْتَغْفِرِيْنَ وَيَا نَجَاةَ التَّائِبِيْنَ Khutbah II اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْاِيْمَانِ وَالْاِسْلَامِ. وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ. وَعَلٰى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ. أَشْهَدُ اَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَامِ. أَمَّا بَعْدُ. فَيَاأَيُّهَا النَّاسُ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. فَقَالَ اللهُ تَعَالَى اِنَّ اللهَ وَ مَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يٰأَيُّهَا الَّذِيْنَ أٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَلٰى أٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا اِبْرَاهِيْمَ فْي الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللّٰهُمَّ وَارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ. وَعَنْ اَصْحَابِ نَبِيِّكَ اَجْمَعِيْنَ. وَالتَّابِعِبْنَ وَتَابِعِ التَّابِعِيْنَ وَ تَابِعِهِمْ اِلٰى يَوْمِ الدِّيْنِ. اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. اَللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا الْغَلَاءَ وَالْوَبَاءَ وَالطَّاعُوْنَ وَالْاَمْرَاضَ وَالْفِتَنَ مَا لَا يَدْفَعُهُ غَيْرُكَ عَنْ بَلَدِنَا هٰذَا اِنْدُوْنِيْسِيَّا خَاصَّةً وَعَنْ سَائِرِ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ عَامَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَ فِي الْاٰخِرَةِ حَسَنَةً وَ قِنَا عَذَابَ النَّارِ. عِبَادَ اللهِ اِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْاِحْسَانِ وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ. يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ. وَ اشْكُرُوْهُ عَلٰى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ. وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرُ Syakir NF, alumnus Pondok Buntet Pesantren Cirebon
On Jun 15, 2023 Last updated Hadits Tentang Menuntut Ilmu Dan Menghargai Waktu Beserta Artinya Embark on a thrilling expedition through the wonders of science and marvel at the infinite possibilities of the universe. From mind-boggling discoveries to mind-expanding theories, join us as we unlock the mysteries of the cosmos and unravel the tapestry of scientific knowledge in our Hadits Tentang Menuntut Ilmu Dan Menghargai Waktu Beserta Artinya section. Hadits Tentang Menghargai Waktu Beserta Arabnya Terbaru Hadits Tentang Menghargai Waktu Beserta Arabnya Terbaru Hadis Tentang Menghargai Orang Lain Sinau Kaligrafi Hadits Tentang Menuntut Ilmu Beserta Artinya Nusagates Porn Hadis Tentang Menghargai Orang Lain Sinau Hadits Menuntut Ilmu Lengkap Artinya Hadits Menuntut Ilmu Lengkap Artinya hadits menuntut ilmu hai teman teman semua, assalamualaikum di video kali ini kita akan belajar tentang hadits menuntut ilmu, studi materi al quran hadits kelompok 8 anggota nurul hiqmah 201190217 puspa yuli a 201190223 rizal fathoni ikhsan thaharah pai 6 c memahami hadits tentang menuntut ilmu dan menghargai waktu. video ini dibuat oleh 1. ani kurniawati 2. asrizal septi wibowo untuk memenuhi tugas mata kuliah studi materi al qur'an dan kelompok 10 1. hibbatul hindam 19140016 2. kus enda laela novirasari 19140040 3. m ali mashuri 19140087 اطلب العلم من المحد الى اللحد "tuntutlah ilmu dari buaian hingga liang lahat" sobat muslim untuk menebar ilmu dan kebaikan. pada assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh kami dari kelompok 8 kelas pai h mempersembahkan hasil video presentasi menghargai waktu dan menuntun ilmu. Conclusion After exploring the topic in depth, there is no doubt that post offers helpful information about Hadits Tentang Menuntut Ilmu Dan Menghargai Waktu Beserta Artinya. From start to finish, the writer presents a wealth of knowledge about the subject matter. Especially, the section on Y stands out as particularly informative. Thanks for this post. If you have any questions, feel free to contact me through social media. I look forward to hearing from you. Additionally, below are a few relevant posts that you may find useful Related image with hadits tentang menuntut ilmu dan menghargai waktu beserta artinya Related image with hadits tentang menuntut ilmu dan menghargai waktu beserta artinya Source LinkHaditsTentang Wanita Sholehah Beserta Arabnya Juga Keistimewaannya. Wanita dalam islam menjadi mulia dan terangkat derajatnya, banyak hadits tentang wanita dan ayat Al Quran yang menerangkan bagaimana kondisi wanita era sebelum dan sesudah datangnya islam. Mungkin media barat dan orang liberal yang anti islam, akan menganggap islam telah
Ilustrasi waktu Sumber PixabayDalam ajaran Islam, ciri-ciri seorang Muslim yang dicintai Allah SWT adalah yang menghargai waktu. Mengelola waktu dengan baik dan tidak menyia-nyiakannya adalah kewajiban bagi umat Muslim. Ada pula beberapa hadits tentang waktu yang menjadi pengingat bagi umat Muslim agar terus jurnal berjudul Manajemen Waktu Dalam Islam karya Hasnun Jauhari Ritonga, ajaran Islam menganggap sikap menghargai waktu adalah salah satu indikasi keimanan dan bukti ketakwaan. Dalam Surat Al-Furqan ayat 62, Allah berfirmanوَهُوَ ٱلَّذِى جَعَلَ ٱلَّيْلَ وَٱلنَّهَارَ خِلْفَةً لِّمَنْ أَرَادَ أَن يَذَّكَّرَ أَوْ أَرَادَ شُكُورًاArtinya Dan Dia pula yang menjadikan malam dan siang silih berganti bagi orang yang ingin mengambil pelajaran atau orang yang ingin ayat Alquran di atas, ada hadits Rasulullah yang membahas tentang pentingnya menghargai waktu. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan di bawah tentang Pentingnya Menghargai WaktuIlustrasi waktu Sumber PixabayRasulullah SAW menegaskan bahwa waktu adalah sesuatu yang sangat berharga dan tidak boleh disia-siakan. Beliau juga mencontohkan kepada sahabat tentang pentingnya menghargai waktu hingga akhirnya menjadi kebiasaan yang diterapkan dalam berbagai dari buku Manajemen Syariah Dalam Praktik oleh Didin Hafidhuddin, dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda“Siapkan lima sebelum datangnya lima. Masa hidupmu sebelum datangnya waktu matimu. Masa sehatmu sebelum datangnya waktu sakitmu, masa senggangmu sebelum datang masa sibukmu, masa mudamu sebelum datang masa tuamu, dan masa kayamu sebelum datang masa miskinmu.” HR. BaihaqiDalam hadits lain yang diriwayatkan Bukhari, Ibnu Umar mengatakan“Jika engkau pada waktu sore, maka janganlah menunggu datangnya waktu pagi, dan jika pada waktu pagi maka janganlah engkau menunggu datangnya waktu sore. Pergunakanlah waktu sehatmu untuk beramal sebelum datang waktu sakitmu, dan gunakanlah waktu hidupmu sebelum datang waktu matimu.” HR. BukhariKedua hadits di atas mengajarkan umat Muslim betapa pentingnya mengelola waktu. Jika memanfaatkan waktu sebaik mungkin, hal itu akan membawa kebahagiaan bagi manusia di dunia dan dari jurnal Waktu Dalam Perspektif Alquran oleh Murniyetti, penjelasan di atas diperkuat dengan hadist lain. Ibnu Abbas menyatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Ada dua nikmat yang kebanyakan manusia rugi di dalamnya, yakni Kesehatan dan Kesempatan.” HR. Al Suyuthy 555Jadi, sangat disayangkan jika ada seorang Muslim yang tidak menghargai waktu. Sebab, waktu merupakan harta yang paling berharga. Oleh karena itu, sudah seharusnya waktu dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk melakukan hal-hal yang Alquran tentang WaktuIlutsrasi Al-Qur'an Sumber PixabaySelain hadits, Allah SWT juga berfirman dalam beberapa ayat mengenai waktu, yaitu1. Surat Al Asr ayat 1-2وَالۡعَصۡرِۙ اِنَّ الۡاِنۡسَانَ لَفِىۡ خُسۡرٍۙArtinya Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam Surat Al Lail ayat 1-2وَالَّيۡلِ اِذَا يَغۡشٰىۙ وَالنَّهَارِ اِذَا تَجَلّٰىۙArtinya Demi malam apabila menutupi cahaya siang, demi siang apabila terang Surat Al-Dhuha ayat 1-2وَالضُّحٰىۙ وَالَّيۡلِ اِذَا سَجٰىArtinya Demi waktu dhuha ketika matahari naik sepenggalah, dan demi malam apabila telah Surat Al-Fajr ayat 1-2وَالۡفَجۡرِۙ وَلَيَالٍ عَشۡرٍۙArtinya Demi fajar, demi malam yang Surat Al-Takwir ayat 18وَالصُّبْحِ اِذَا تَنَفَّسَۙArtinya Dan demi subuh apabila fajar telah manfaat mengelola waktu dengan baik dalam Islam?Mengapa seorang umat Muslim harus pandai mengelola waktu?Apa salah satu firman Allah SWT tentang waktu?mNN5.